Halo, saya Muhammad Anwar Ramdhani, seorang pelajar dari Garut yang tanpa sengaja jatuh dan akhirnya nyaman di dunia kepenulisan. Awalnya, semua bermula dari sekadar iseng menuangkan curhatan pikiran dan hati ke dalam tulisan sederhana. Siapa sangka, iseng itu berubah jadi bagian dari hidup saya. Melalui website ini, saya mengajak kamu untuk ikut berkelana di dalam dunia kecil saya—tempat semua cerita, ide, dan mimpi bermuara.

Perjalanan saya di dunia website dimulai tahun 2019, masih menggunakan platform blogspot gratisan. Waktu itu, nulis apa adanya tanpa banyak pikir panjang. Lalu, pada 29 Juli 2020, saya memberanikan diri membeli domain pribadi pertama saya: anwarramdn.my.id. Nama ini diambil dari singkatan nama saya, walaupun belakangan saya sadar, singkatannya malah bikin lidah keseleo.

Tak lama, pada 24 September 2020, saya mengganti domain menjadi anwarramdhani.my.id supaya lebih jelas membawa nama saya seutuhnya. Namun, nama yang terlalu panjang ini akhirnya membuat teman-teman saya sering salah ketik dan menyerah di tengah jalan. Dari situlah lahir ide untuk membuat nama yang lebih pendek, simpel, dan mudah diingat: anwr.my.id, resmi digunakan sejak 26 November 2020.

Sayangnya, dalam perjalanan migrasi dari Blogger ke WordPress di masa-masa itu, semua postingan dari tahun 2019–2020 hilang tanpa jejak. Sebuah kesalahan kecil yang waktu itu terasa cukup membuat saya terdiam sejenak. Tapi dari situ saya belajar, setiap kehilangan adalah kesempatan untuk membangun sesuatu yang lebih baik.

Tahun 2021, saya kembali menulis di Blogger dengan nuansa baru. Dan kini, di tahun 2025, saya kembali ke WordPress, membawa tema dan konsep yang benar-benar baru. Website ini kini berfokus pada daily life Anwar—berisi apapun yang ingin saya sampaikan, mulai dari cerita sederhana, catatan harian, refleksi kecil, hingga pemikiran absurd yang sekilas lewat di kepala.

Website ini bukan sekadar tempat menulis, tapi ini adalah ruang pribadi, tempat saya menjadi diri sendiri tanpa ada batasan. Terima kasih sudah mampir. Semoga kamu menemukan sesuatu yang berkesan di sini, atau setidaknya, menemukan alasan untuk kembali lagi.